Pendidikan ilmu kandungan atau khusus kewanitaan disebut dengan ginekologi. Disebut sebagai seorang dokter kandungan adalah dokter yang telah berhasil menyelesaikan pendidikan khusus dan pelatihan dalam penanganan kehamilan, persalinan, dan puerperium (periode setelah melahirkan).
Biasanya, pendidikan dan pelatihan untuk kedua bidang terjadi secara kebersamaan. Dengan demikian, seorang dokter kandungan atau ginekologi merupakan spesialis dokter yang menyediakan perawatan medis dan bedah untuk perempuan yang sudah memiliki keahlian khusus dalam kehamilan, melahirkan dan gangguan sistem reproduksi. Pendidikan ilmu kandungan juga tugasnya sebagai perawatan dalam pencegahan baik itu proses melahirkan, penyakit menular sistem (PMS), skrining test dan keluarga berencana.
Seorang dokter kandungan atau ginekologi biasanya disingkat OB/GYN yang berfungsi sebagai dokter utama dan sering bertindak sebagai konsultan untuk dokter lain.
OB/GYN memiliki luas pengetahuan dan juga bervariasi. Tugas OB/GYN memiliki banyak kekhususan dalam bidang, berikut dibawah ini:
- Ginekologi remaja
- Masalah perilaku
- Cancer Endokrinologi
- Pemeliharaan kesehatan selama kesehatan
- Infertilitas
- Kehamilan dan persalinan
- Kesehatan preventif
- Gangguan saluran kemih
Persyaratan menjadi OB/GYN
Persyaratan menjadi OB/GYN menurut yang ditetapkan oleh American Board of Obstetri dan Ginekologi (ABOG) meliputi:1. Telah ada persetujuan lulus dari sekolah Kedokteran.
2. Memiliki sertifikat dewan ob-gyn
3. Melakukan pelatihan khusus (kehamilan dan masalah reproduksi
Apa keterampilan yang dibutuhkan untuk menjadi seorang kandungan yang sukses?
Untuk menjadikan seorang kandungan (ginekologi) yang sukses yaitu harus mampu mengevaluasi dan mendiagnosis penyakit, memiliki informasi yang baik dan pengalaman yang cukup dibidang ini dan pekerjaan ini dibutuhkan dengan konsentrasi tinggi dan penuh kesabaran ataupun kasih sayang kepada pasien.Pendidikan ginekologi diharapkan untuk melaksanakan peran yang berbeda dan kerja keras. Biasanya pendidikan ginekologi perlu bekerja berjam - jam, terutama ketika wanita sedang mengalami proses melahirkan dan butuh waktu dan memperpanjang sampai 14 jam sehari atau bahkan lebih.
Pendidikan ilmu ginekologi selama menangani proses melahirkan (kandungan) juga dapat mengatasi atau mengetahui pencegahan seperti haid tidak teratur, keputihan, radang panggul, polip serviks dan masih banyak lagi tentang peran ilmu ginekologi.
Untuk masuk ke gelar pascasarjana mahasiswa harus telah menyelesaikan gelar MBBS (bachelor of medicine), sehingga untuk mengejar pascasarjana selama dua tahun di Universitas ginekologi harus ditest ujian masuk medis.
Hanya disini dulu perjumpaan artikel pendidikan ilmu kandungan (ginekologi) hari ini. Bagaimana teman - teman, apakah artikel saya ini sudah cukup menarik atau tidak? Jadi, untuk teman - teman yang ingin mengambil ilmu kewanitaan yang satu ini, inilah sebagai contoh dari tulisan ulasan saya yang menurut saya sudah terlalu panjang saya share. Oya, artikel tulisan saya ini merupakan tulisan dari berbagai media, artikel tulisan berbahasa lain dari hasil pencarian internet (online). Jika ada yang mau menambahi tulisan atau artikel diatas dipersilakan teman - teman boleh sharing ilmu pengetahuannya atau yang sudah berpengalaman, silakan berkomentar dibawah ini.
