Infoginekologi.web.id sebagai penyedia pengetahuan dan artikel informasi kesehatan wanita online seperti penyebab, pencegahan dan cara mengatasi

Daging Kambing, Pemicu Penyakit Tekanan Darah Tinggi Atau Hipertensi, Benarkah?

Apakah benar daging kambing adalah pemicu munculnya penyakit tekanan darah tinggi atau hypertensi?

Daging Kambing, Pemicu Penyakit Tekanan Darah Tinggi Atau Hipertensi, Benarkah?

Sampai kini beberapa orang berasumsi bahwa daging kambing menjadi biang keladi munculnya penyakit darah tinggi. Tetapi sebagian riset yang dikerjakan dan ditunjukkan maka hasilnya yang tidak sama. Seperti riset Prof. dr. Harun Rasyid Lubis dari USU Medan serta Prof. Boedi Darmojo yang berasal Undip Semarang tunjukkan bahwa hasilnya tidak sama. Hasil riset itu menyebutkan bahwa daging kambing bukanlah adalah pemicu munculnya tekanan darah tinggi atau hipertensi.

Baca selengkapnya: Makanan Penyebab Kolesterol

Riset lain menunjukkan bahwa daging kambing mempunyai kandungan lemak tak jenuh yang lebih banyak dibandingkan dengan daging babi, sapi, serta ayam. Jika dibandingkan dengan ketiga jenis daging itu, maka daging kambinglah justru yang memiliki kandungan asam lemak jenuh paling rendah, kandungan sodium paling rendah serta kandungan potasium paling tinggi. Berarti, dibanding dengan daging sapi, daging babi, serta daging ayam, maka dapat disimpulkan daging kambing yang aman untuk dikonsumsi. Mengapa? Karena didalam riset daging ini tidak ditemukan ada korelasi positif pada daging kambing dengan yang bertekanan darah tinggi.

Walau bagaimanapun kita jangan sampai terus-terusan makan daging kambing. Lantaran, untuk orang tertentu mempunyai potensi yang lebih gampang diserang hipertensi ataupun kolesterol. Daging kambing serta daging-daging lainnya dari type daging merah, ini menempati posisi ke empat sebagai makanan yang berkadar kolesterol tinggi. "Yang tertinggi kandungan kolesterolnya yaitu otak, jeroan, kulit, dan paling akhir baru daging", tutur dari seorang peneliti. Yang butuh dijauhi malah mengkonsumsi lemaknya. Bila sate kambing banyak dikonsumsi tentunya lemak tertimbun didalam tubuh sehingga bisa menyebabkan kolesterol dan bahkan hipertensi. Hal semacam ini bakal mengakibatkan terjadinya penambahan kandungan kolesterol darah.

Dari sebagian jurnal/publikasi kesehatan, daging kambing mentah mempunyai kandungan lemak 50-65 % lebih rendah dibanding dengan daging sapi, walau demikian kandungan proteinnya nyaris sama. Daging kambing juga mempunyai kandungan lemak 42-59 % lebih rendah bila dibandingkan dengan daging domba. Hal yang sama saja dilaporkan pada daging yang telah dimasak. Selain itu, persentase lemak jenuh dari daging kambing memiliki nilai 40 % lebih rendah bila dibandingkan dengan daging ayam (tanpa ada kulit) serta masing-masing 850 %, 1.100 %, serta 900 % lebih rendah bila dibanding dengan daging sapi, babi, serta domba.

Sumber: https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=443763995729553&id=331677460271541

Daging Kambing, Pemicu Penyakit Tekanan Darah Tinggi Atau Hipertensi, Benarkah? Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Unknown